Thursday, January 19, 2012

Pria Gaza Dilarang Potong Rambut Wanita

Seorang pemotong rambut pria sudah ditangkap dan ditahan satu malam, pemotong rambut lain mengaku diawasi oleh polisi tanpa seragam, dan seorang pemotong rambut yang sudah membuka salon selama 25 tahun berencana pindah.
Hal ini dikarenakan Hamas menegakkan peraturan larangan pria memotong rambut perempuan karena dianggap bertentangan dengan Islam.

Hamas memberlakukan larangan ini sejak tahun lalu namun baru akhir-akhir ini ditegakkan.
Langkah ini dilihat untuk mengangkat kredibilitas ke-Islam-an Hamas, yang oleh sejumlah pihak dianggap sudah terlalu moderat.
Tetapi sebenarnya sebagian besar perempuan Gaza tidak mau rambut mereka dipotong oleh pria.

Saat ini, terdapat banyak pemotong rambut pria di salon-salon di Gaza.
Mereka terlihat duduk di luar salon mereka karena khawatir akan ditangkap jika masuk ke dalam salonnya.



Seorang pemotong rambut pria, Adnan Barakat, yang sudah bekerja di salon selama 27 tahun kini kebingungan karena tidak bisa bekerja lagi.
"Tanpa pekerjaan, saya seperti orang yang mati karena tanpa saya tidak bisa bekerja dan salon tidak bisa berjalan tanpa saya dan ini pekerjaan saya sejak tahun 1984. Saya tidak punya pekerjaan lain. Apa yang bisa saya lakukan," tuturnya.
Sementara Hamas sendiri menegaskan mereka hanya menegakkan undang-undang yang diinginkan mayoritas warga Gaza.

No comments:

Post a Comment

Search This Blog

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...